Guna mengevaluasi capaian kinerja perangkat daerah, pemerintah Provinsi Bengkulu menggelar Rapat Pimpinan Capaian Kinerja Perangkat Daerah Triwulan I Tahun 2023, di Balai Raya Semarak Bengkulu, (25/5).
Laporan kinerja instansi pemerintah ini sangatlah penting artinya bagi pimpinan daerah untuk mengambil langkah kebijakan guna mengevaluasi kinerja dari perangkat daerah.
Wakil Gubernur (Wagub) Bengkulu Rosjonsyah yang memimpin rapat memberikan apresiasi atas kinerja dari OPD yang dinilainya sudah terlihat baik, walupun diakuinya masih ada beberapa OPD yang ‘raport-nya merah’.
Hal itu diungkapkannya, usai melihat dan mendengar laporan capaian kinerja perangkat daerah yang disampaikan Biro Pembangunan Daerah (Bangda) terkait Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) dan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP).
“Saya sudah melihat mulai membaik, ini terlihat dari penyajian data yang sudah 50 persen dan untuk TEPPRA-nya sudah baik, walupun ada beberapa OPD yang raport-nya merah,” ungkap Wagub Rosjonsyah usai pimpin Rapat.
Menurutnya, walupun ada beberapa OPD yang masih belum mencapai progres hal itu bukan berarti buruk, namun masih berproses untuk menuju kinerja yang lebih baik lagi.
“Itu lumrah dan bukan berarti serta merta buruk, namun masih dalam penyerapan anggaran maupun masih tersandung regulasi yang ada, sehingga hal itu masih berproses,” jelasnya mantan Bupati Lebong ini.
Wagub Rosjonsyah juga menyampaikan terima kasih kepada Sekretaris Daerah dan juga Biro Pembangunan Daerah (Bangda) yang telah memberikan pandangan yang luas untuk menjadikan suatu kebijakan dan evaluasi terhadap OPD dalam mencapai target kinerja yang diharapkan.
“Hal itu dapat menjadi suatu kebijakan dari pimpinan dan evaluasi bagi OPD ke depannya nanti. Dengan menyajikan indikator OPD yang baik dan tercapai sehingga menjadi bahan evaluasi, saya sampaikan terima kasih,” demikian Wagub Rosjonsyah.