8 Rumah dan Bedeng 8 Pintu Ludes Terbakar

0
312

Musibah kebakaran hebat terjadi di Kelurahan Jalan Baru Curup pukul 20.40 WIB, Rabu, (4/10).

Amuk api yang berkobar kobar-kobar itu telah meludeskan 8 pintu rumah bedeng dan 8 rumah warga di Jl Dr.AK.Gani Gang Asrama dan Gang Mawar RT 02 RW 01 Kelurahan Jalan Baru.

‘’Begitu mendapat laporan, kita langsung menurunkan 7 mobil mobil pemadam. Asal api diduga kuat berasal dari korsleting listrik di rumah bedeng. Sedangkan kerugian materi akibat musibah ini masih dalam proses penghitungan. Api dapat dikuasai sekitar pukul 23.55 WIB setelah kita menurunkan 7 mobil pemadam lengkap dengan tanki rescue yang didukung 50 personel. Pemadam api dibantu warga sekitar,’’ ungkap Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Rejang Lebong, Feri Najamudin, SH.

Dikatakan, bedeng 8 pintu yang ludes dilalap api itu milik Nilma (60) itu berada di Gang Asrama. Dari 8 pintu bedengan ini hanya 5 pintu yang berpenghuni. Para penghuninya terdari dari, Nilma (60), Ujang (55), Toni, (55), Sukma (60), Yani, (30) dan Kris, (40).

Sedangkan 8 rumah warga turut diberangus si jago merah itu terdiri dari rumah Yanto, (50), Ros (40) di Gang Asrama. Ditambah, rumah Yanto, (45), Asmadi (56), Hepy (54), Emi (61), Titi (42) di Gang Mawar.

‘’Sebelum kejadian, saya bersama anak dan suami keluar rumah. Ketika pulang ke rumah api sudah berkobar kobar. Jadi tidak satu barang di dalam rumah yang bisa diselamatkan. Kini, yang tersisa hanya baju di badan,’’ jelas Warni, istri Toni sambal menahan isak tangis Ketika dijumpai MEDIA CENTER REJANG LEBONG di lokasi bencana, Kamis (5/10).

Hal senada disampaikan Yani (40), penghuni rumah bedeng yang habis terbakar. ‘’Saat kejadian, saya juga sedang tidak di rumah. Saya baru tahu kalua rumah saya terbakar setelah di WA adik saya. Sampai di rumah api sudah besar. Jadi, sayapun hanya punya baju di badan. Sebab, seluruh barang di rumah saya habis terbakar,’’ tutur Yani.

Kini, Warni dan Yani ditampung di rumah tetanggnya. ‘’Kami sangat mengharapkan bantuan,’’ kata Warni yang dibenarkan tetangganya, Yani.

Share

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini