Menteri Basuki apresiasi buku tulisan Diaz Hendropriyono

0
348

Jakarta.Untuk mengurangi dampak emisi karbon gas rumah kaca (GRK), Kementerian PUPR terus mengutamakan prinsip lingkungan berkelanjutan dengan mengoptimalkan seluruh potensi infrastruktur.

Karena itu dilakukan antara lain dengan memanfaatkan bendungan sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) dan Pembangkit Listrik Tenaga Solar (PLTS) Terapung.

Hal itu disampaikan Menteri Basuki saat menghadiri acara peluncuran buku ‘Dangerous Humans: Towards Zero eMissions?’ di The Dharmawangsa Hotel, Jakarta, Jumat (24/11).

“Untuk mengatasi dampak perubahan iklim yang menyebabkan hujan yang lebih singkat tapi curahnya lebih besar, kami juga telah mereview semua desain dan operasi bendungan serta memasang dan mengatur pintu-pintu air untuk mengoptimalkan tampungan air di bendungan,” jelas Menteri Basuki.

Dalam kesempatan itu, Menteri Basuki mengapresiasi buku yang ditulis oleh Staf Khusus Presiden Diaz Hendropriyono tersebut.

Menurutnya buku tersebut memberikan wawasan yang luas dan mendalam tentang dampak emisi karbon GRK terhadap lingkungan, baik mengenai pemanasan global maupun langkah menuju zero emission.

“Buku ini bisa menjadi referensi bagi Kementerian PUPR dalam pembangunan infrastruktur dengan emisi rendah, sesuai tagline pembangunan PUPR ke depan yaitu dengan memerhatikan kualitas, estetika, dan keberlanjutan lingkungan,” kata Menteri Basuki.(Rl)

Share

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini