Radarpatpetulai.com – Badan Gizi Nasional Republik Indonesia menyelenggarakan Bimbingan Teknis Sertifikasi Penjamah Pengelolaan Gizi (SPPG) bagi para Penjamah Makanan Wilayah Bengkulu. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di bidang pengelolaan dan penyajian makanan bergizi, aman, serta berkualitas. yang berlangsung pada sabtu (11/10/2025) di Hotel Grage Horizon Bengkulu.
Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi dan pemahaman para penjamah makanan agar mampu menerapkan standar pengelolaan gizi sesuai dengan pedoman nasional. Para peserta dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan mengenai higienitas, pengolahan bahan makanan bergizi, serta prinsip keamanan pangan dalam setiap tahapan penyajian.
Tenaga Ahli BGN Ir.Achmad Kudori, menyampaikan bahwa kegiatan ini Kegiatan hari ini kita melaksanakan bimbingan teknis kepada para penjamah makan diselurung lingkungan SPPG yang berada di Bengkulu, penekana yang diberikana kepada para penjamah makan yaitu salah satunya adalah tata kelolah SPPG sehingga para menjamah makan dapat melaksanakan tugasnya sesuai dengan deskripsi atau job disriptionnya sehingga hasil dari yang diolah dalam SPPG itu betul-betul higienis sesuai dengan standar yang diberikan oleh Badan Gizi Nasional
“Harapannya SPPG dapat melaksanakan SOP standar operasi dan prosedur yang benar dapat memeberikan hasil dari pengolahan makanan sehingga sampai dengan didistribusikan kepada penerima manfaat dalam bentuk makanan yang higienis dan bergizi”, Jelas Achmad Kudori
Pelaksanaan Bimbingan Teknis SPPG di Bengkulu ini juga menjadi langkah strategis dalam memperkuat sistem ketahanan gizi nasional melalui peningkatan kompetensi tenaga penjamah makanan di berbagai sektor, termasuk pendidikan, kesehatan, dan pelayanan publik.
Sementara itu, Kepala Regional Badan Gizi Nasional Provinsi Bengkulu, Gloria Erysa menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat relevan dengan kebutuhan daerah dalam meningkatkan mutu penyelenggaraan pengelolaan gizi.
“Kegiatan ini menjadi langkah nyata dalam memperkuat kompetensi para penjamah makanan di daerah agar mampu mendukung program nasional Makan Bergizi Gratis yang dicanangkan pemerintah. Dengan adanya sertifikasi ini, diharapkan para penjamah makanan di Bengkulu dapat bekerja lebih profesional dan berkontribusi dalam peningkatan kualitas layanan gizi di masyarakat,” ujar Gloria
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, Badan Gizi Nasional menegaskan komitmennya untuk terus mendorong peningkatan kualitas pengelolaan gizi masyarakat guna mendukung terwujudnya generasi Indonesia yang sehat, cerdas, dan produktif. [red/rls]
